Jumat, 20 September 2024
BerandaBeritaPenyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun Tk Kab. Pandeglang 1445 H/ 2023 M...

Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun Tk Kab. Pandeglang 1445 H/ 2023 M Angkatan Pertama

Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun Tk Kab. Pandeglang 2023 Angkatan Pertama

Pandeglang – Kantor Kementerian Agama Kab. Pandeglang melalui Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah telah memulai kegiatan penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun pada Tahun 2023 untuk Jemaah Haji Indonesia yang akan diberangkatkan di tahun 2024.
Acara digelar di DM Tirta Persada Mandalawangi dihadiri 366 Calon Jemaah Haji Tahun 2024 dari 20 Kecamatan, Rabu (30 Agustus 2023).

Dalam penyuluhan manasik haji hari ini diisi oleh 4 narasumber yaitu Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Banten H. Nanang Fatchurochman, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Pandeglang H. Amin Hidayat, Kepala Dinas Kesehatan diwakilkan oleh Dr. Jenal Muttaqin dan Unsur Akademis Rektor UNMA Prof H. Sibli Sarjaya.

Adapun tujuan kegiatan Penyuluhan Manasik Sepanjang Tahun ini dilaksanakan yaitu untuk memberikan penyuluhan manasik haji sepanjang tahun bagi Calon Jamaah Haji tahun 1445 H/ 2024 M Kab. Pandeglang dan memberikan informasi terkait kebijakan pemerintah dalam hal pelaksanaan ibadah haji tahun 2024. Anggaran menggunakan Anggaran PKOH tahun 2023.

Dasar hukum penyelenggaraan kegiatan yaitu berdasar Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaran Ibadah Haji dan Umrah, dan Keputusan Direktur Jendral Penyelenggaraan Haji dan Umroh No. 189 Tahun 2022 tentang pedoman penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun.

H. Mucholid selaku Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah dalam laporannya melaporkan bahwa tahun 2023 Kemenag Pandeglang mendapatkan Quota 1267 Jemaah dan terbagi menjadi 6 Kloter.

“Alhamdulillah semua sudah pulang dengan selamat, dari 1276 yang wafat di Arab Saudi 3 Jemaah dan 1 Jemaah meninggal di Bandara Soekarno Hatta menjelang kepulangan, dan Alhamdulillah 3 Jemaah sudah mendapatkan asuransi, tinggal Jemaah yang meninggal di Soekarno Hatta”,papar H. Mucholid.

Di tempat yang sama, Kepala Kemenag Kabupaten Pandeglang H. Amin Hidayat keluarkan kebijakan baru terkait Inovasi layanan percepatan pembuatan Paspor Jemaah. Pada hari ini semua Jemaah Haji membawa persyaratan pembuatan penerbitan Paspor dan seluruhnya sudah dikumpulkan ke panitia. Kemenag Pandeglang targetkan penerbitan paspor selesai semuanya pada akhir tahun 2023. Selanjutnya tahun 2024 hanya melakukan Proses Bio Visa dan administrasi lainnya.

“Kami akan kerjasama dengan Imigrasi, mudah-mudahan mereka datang ke Pandeglang dan membuat Paspor di Pandeglang. Bapak-bapak tidak harus ke Serang lagi, kami yang akan mengundang Imigrasinya ke Pandeglang. Insyallah dengan adanya program ini adalah bentuk pelayanan terbaik untuk tamu-tamu Allah”, ungkap Kepala Kemenag seraya mendapatkan tepuk tangan peserta.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten, H. Nanang Fatchurochman menyampaikan materi Kebijakan Pemerintah dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji. Kegiatan Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang tahun ini juga merupakan salah satu poin dari kebijakan pemerintah dalam penyelenggaraan ibadah haji yang wajib dilaksanakan.

“Alhamdulillah sekarang kebijakan Pemerintah Indonesia, perjuangan pak Menteri Agama H. Yaqut Cholil Qoumas, Indonesia memiliki Jemaah Haji terbesar di dunia 221.000 Jemaah Haji. Kita sebagai warga negara Indonesia patut bersyukur memiliki Bapak Menteri Agama yang terus memberikan pelayanan dan perhatian-perhatian kepada Jemaah Haji. Kemenag akan terus berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik. Insyaallah tahun 2024 adalah haji yang ramah lansia”, ujar Kakanwil.

Kakanwil juga mengapresiasi kekompakan seluruh jajaran Kemenag dan KBIH, KBIHUnya yang selama ini bermitra baik dengan Pemerintah.

Lebih lanjut Kakanwil mengimbau kepada para tamu Allah untuk selalu mengkontrol kesehatan mengingat Ibadah Haji merupakan Ibadah Fisik. Kakanwil mengimbau untuk menghapalkan dan melatih ilmu-ilmu yang didapat dari Manasik agar menjadi Haji Mabrur.

Sambutan Kakanwil Kemenag Provinsi Banten ini sekaligus menandai secara resmi bahwa rangkaian kegiatan Manasik Haji Sepanjang Tahun pada Tahun 2023 resmi dibuka.

Materi Penguatan Istitha’ah Kesehatan Haji yang disampaikan oleh Jenal Muttaqin ‘Tujuan dari penyelenggaran kesehatan haji (sesuai Permenkes No. 62 Tahun 2016 tentang penyelenggaraan kesehatan haji), selain untuk mencapai kondisi Istitha’ah kesehatan haji, hal ini tentu juga untuk mengendalikan faktor risiko kesehatan haji hingga mencegah terjadinya transisi penyakit menular yang mungkin terbawa keluar dan atau masuk Indonesia oleh jamaah haji,’ papar Dr. Jenal.

Materi terakhir diisi oleh Prof. Sibli Sarjaya yang menyampaikan materi tentang manasik dan hikmah ibadah haji, pengetahuan dasar tentang manasih haji dan persiapan mental menunggu keberangkatan haji.

Acara juga dihadiri oleh seluruh Kepala KUA se-Kabupaten Pandeglang. Hadir Kepala KUA se-Kabupaten Pandeglang, Kasi-kasi Agama, dan Jemaah Haji.

RELATED ARTICLES

TERPOPULER