Pandeglang (Humas) – Perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 tingkat Kabupaten Pandeglang tahun 2021 resmi dibuka oleh Bupati Pandeglang Irna Narulita, Senin (06/09/2021) di halaman Hotel Mutiara Carita, Pandeglang. Pembukaan kegiatan dilaksanakan secara terbatas, hanya diikuti oleh pimpinan OPD, perwakilan LPTQ Kecamatan dan peserta MTQ, sedangkan anggota kafilah lainnya mengikuti pembukaan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting dan Youtube.
Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan kegiatan MTQ merupakan wahana untuk mempererat tali silaturahmi sekaligus sebagai salah satu media dakwah dan syiar islam. Agenda tahunan LPTQ tersebut juga sebagai sarana mencetak kader-kader pecinta Al-qur’an, sehingga akan membawa keberkahan dan menumbuhkan nuansa religius.
Lebih lanjut Irna mengatakan, pelaksanaan MTQ kali ini sempat mengalami penundaan, karena dalam masa pandemi Covid-19. Namun alhamdulilah atas ijin Allah dan petunjuk para alim ulama akhirnya kegiatan MTQ bisa dilaksanakan secara khidmat. “Sederhana tapi penuh makna, tentu dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat,” ucap Irna.
Hal senada dikatakan Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban. Ia mengatakan Pemkab Pandeglang terus berupaya mewujudkan pembangunan di bidang keagamaan, salah satunya melalui kegiatan MTQ. “Pemerintah daerah akan selalu mensupport kegiatan keagamaan, baik pemenuhan sarana dan prasarananya, guna mencetak generasi yang religius, sehingga di ajang MTQ ini lahir para kafilah yang berbakat, berprestasi dan profesional, sehingga mampu mengharumkan nama Kabupaten Pandeglang di ajang MTQ tingkat Provinsi, nasional bahkan internasional,,” kata Tanto.
Pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Pandeglang diukuti 35 Kecamatan dengan jumlah peserta 591 orang. Adapun cabang dan golongan yang dilombakan di ajang MTQ kali ini yaitu Cabang Tilawatil quran, Fahmil quran, Syarhil quran, Qiroatul kutub dan cabang Makalah Al-quran.
Sementara itu, Katua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Povinsi Banten Ahmad Tholabi Kharlie yang hadir dalam kegiatan pembukaan ini mengapresiasi prestasi Kabupaten Pandeglang di ajang MTQ Provinsi Banten. Tholabi mengakui prestasi Kabupaten Pandeglang mengalami perubahan yang sangat signifikan.
“Prestasi Pandeglang dalam perhelatan akbar MTQ tingkat Provinsi Banten bisa dibilang sangat mentereng. Hal tersebut terbukti Pandeglang mampu bertengger di posisi ketiga pada MTQ yang lalu,” kata Tholabi.
Ia menambahkan, Kabupaten Pandeglang memiliki dinamika yang luar biasa dan perlu dicontoh oleh LPTQ Kabupaten lain. “Karena LPTQ Kabupaten Pandeglang memiliki program yang inovatif, kreatif, banyak kegiatan yang tidak dipunyai LPTQ lain tapi di Pandeglang ada, “ucapnya.
“Prestasi MTQ Kabupaten Pandeglang sangat dinamis, trenya cukup bagus, naik terus, jika melihat kondisi Pandeglang apabila dibandingkan dengan Kabupaten/Kota di Provinsi Banten yang memiliki anggaran jauh lebih besar dari Pandeglang, dengan menempati peringkat ketiga justru sangat luar biasa, “terangnya.
Menurut Tholabi, Kabupaten Pandeglang bisa mencetak prestasi di ajang MTQ Banten mungkin karena dukungan penuh dari para pimpinan yang sangat luar biasa. “Ini bukan memuji, bukan basa- basi tapi ini fakta, selain menempati peringkat ketiga pada ajang MTQ Banten Kabupaten Pandeglang juga melakukan launching Mushaf Al-quran Khas Pandeglang,” pungkasnya.